Alhamdulillah, makin banyak pihak yang sadar akan bahaya riba dengan segala bentuk tipu daya-nya. Masing-masing mengambil peran dakwah #AntiRiba sesuai dengan posisinya. Siapa sajakah para pegiat gerakan anti riba..? Sebagiannya adalah :
– Riba Crisis Center
– Pengusaha Tanpa Riba
– Bisnis Tanpa Riba
– Yayasan Indonesia Tanpa Riba
– Bisnis Property Tanpa Riba
– Kredit Syar’ie Tanpa Riba
– dan masih banyak lagi lainnya
Semoga kedepannya makin banyak muncul pejuang anti riba dan makin banyak punya orang-orang yang tersadarkan akan bahaya laten riba, baik riba yang terang-terangan (seperti rentenir dan bank konvensional) maupun riba yang tersamarkan (seperti bank anu itu lho)
kiki emoticon
Ali bin Abi Thalib r.a berkata,
“Barangsiapa berbisnis tapi belum memahami ilmu agama (fiqh muamalah), maka dia pasti terjerumus dalam riba. Kemudian dia akan terjerumus kedalamnya dan terus menerus terjerumus (semakin dalam)”
Umar bin Khatthab r.a berkata,
“Janganlah seseorang berdagang di pasar kami, sampai dia paham betul seluk beluk riba.”
Imam Malik r.a berkata,
“Siapa saja yang tidak mempelajari hukum-hukum jual beli, niscaya ia akan memakan riba, baik suka atau enggan…”
—-
Eyang kakung ngendikan,
“Wis tinggalno bank, kuwi embahe riba. Diapusi thok. Wis..wis, ra usah debat meneh. Yen ra percoyo, yo sakkarepmu. Aku ra ngurus. Mengko yen dicemplungke neroko saklawase lagi bengak-bengok. Saiki dikandani bolak-balik tetep ngeyel. Lha kapokmu kapan le..?”